Jakarta, 19 Juni 2025 – Pemerintah Indonesia menyatakan sikap tegasnya terhadap konflik yang semakin memanas di kawasan Timur Tengah, khususnya perang antara Iran dan Israel serta situasi krisis kemanusiaan di Gaza. Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan bahwa Indonesia sangat prihatin terhadap eskalasi kekerasan yang terjadi, dan menegaskan bahwa bangsa Indonesia selalu menjunjung tinggi nilai-nilai perdamaian dan keadilan internasional.

Dalam pernyataannya saat kunjungan ke Singapura dan dalam sejumlah pertemuan bilateral, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa Indonesia menyerukan penghentian kekerasan segera dan mendorong penyelesaian konflik melalui jalur diplomasi. Ia menegaskan bahwa konflik ini hanya dapat diselesaikan melalui dialog dan negosiasi yang adil serta menghormati prinsip-prinsip kemanusiaan dan hukum internasional. Prabowo juga menegaskan kembali posisi Indonesia dalam mendukung solusi dua negara sebagai jalan terbaik untuk menyelesaikan konflik antara Palestina dan Israel. Menurutnya, Indonesia bersedia membuka hubungan diplomatik dengan Israel hanya jika negara tersebut mengakui kemerdekaan penuh Palestina.

Tak hanya melalui pernyataan politik, Indonesia juga mengambil langkah konkret dalam bentuk bantuan kemanusiaan. Presiden Prabowo telah menginstruksikan agar Indonesia menyediakan tempat perlindungan sementara bagi sekitar seribu warga Palestina dari Gaza yang terluka atau menjadi yatim akibat serangan militer. Warga ini akan mendapatkan perawatan medis dan perlindungan sementara di Indonesia, dan akan dikembalikan ke tanah air mereka setelah situasi di Gaza kembali stabil. Langkah ini menunjukkan komitmen Indonesia tidak hanya dalam level diplomatik, tetapi juga dalam aksi nyata yang berorientasi pada kemanusiaan.

Sikap Indonesia yang disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto ini memperkuat posisi negara sebagai pihak yang moderat dan aktif dalam diplomasi internasional. Indonesia tetap menjaga keseimbangan antara penghormatan terhadap kedaulatan negara dan pembelaan terhadap hak-hak kemanusiaan yang universal, khususnya dalam konflik yang melibatkan rakyat sipil dan kelompok rentan. Dalam beberapa kesempatan, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia siap menjadi bagian dari upaya internasional untuk mewujudkan perdamaian, baik melalui dukungan diplomatik, mediasi, maupun bantuan konkret di lapangan.

Sikap ini mendapat perhatian luas dari komunitas internasional, dan menjadi bagian dari posisi strategis Indonesia dalam peta politik global, khususnya di tengah meningkatnya kekhawatiran dunia terhadap kemungkinan meluasnya konflik di kawasan Timur Tengah. Pemerintah Indonesia berharap bahwa semua pihak yang terlibat dalam konflik dapat segera menghentikan kekerasan dan membuka ruang dialog demi terciptanya stabilitas dan keamanan kawasan serta penghormatan terhadap hak asasi manusia.

Agus Yasin

Posted in

Leave a comment